H-3 pernikahan, Teo benar benar disibukan dengan berbagai aktivitas. Setelah pulang bekerja ia harus melihat gedung yang akan dipakai untuk acara nanti, tak jarang ia sering izin dari pekerjaan karena harus mengatur semuanya. Untunt saja Jane sudah kembali bekerja, kalau tidak ia bisa kewalahan dengan semua itu.
"Inget, kasih gua bonus atau gaji gua naik." Ucap Jane yang akan membantunya, Teo mengiyakan persyaratan itu tanpa berdebar seperti biasanya.
'Hahhh'
Teo menyandarkan dirinya cape karena harus melihat persiapan acara yang akan diselenggarakan nanti. Bahkan saking sibuknya, ia tidak lagi memikirkan Val yang memenuhi pikirannya kemarin. Teo terlalu fokus dengan pekerjaannya.
"Cape?" Tanya Amel yang tiba tiba datang.
"Lumayan." Jawab Teo singkat. Ia malas berbicara ketika sedang lelah.
"Nih minum dulu." Amel memberikan air mineral untuk Teo.
