Selepas kepergian dari Restu, Kara kembali ke kamar, melanjutkan untuk melihat bintang dari balkon kamarnya saja.
Entah Kemana Dewa pergi sampai saat ini belum juga kembali.
Ia Menatap lurus ke depan sana, banyak hal yang ingin ia putar kembali saat ini tapi ia lebih memilih untuk tidak melakukan itu.
Sudah malam, kenapa Bryan belum juga memberikan dirinya kabar tentang perceraian nya ini. Apakah Bara sudah menandatangani nya atau belum?
Tak ada yang tahu pasti akan hal itu, semuanya butuh kejelasan.
Ia melirik ke arah Ponsel nya, Seperti nya karena terlalu banyak kerjaan mungkin laki-laki itu lupa untuk mengabarkan dirinya ini. Tidak apa-apa, ia juga pernah berada pada situasi seperti itu dulunya. Jadi ia cukup Mengerti semuanya itu.
"Halo." Ucap Bryan diseberang sana saat telepon sudah tersambung.
"Dimana kamu saat ini?"
"Baru saja ingin pulang nona, ada apa?"
"Bagaimana dengan berkas cerai ku? Apakah Bara menandatangani nya?"