"Mom, aku mohon jangan lakukan ini. Bukan kau sendiri yang mengatakan bahwa pernikahan ini bagaikan mimpi yang begitu kau nanti sejak dulu bersama calon suamimu itu? Tapi mengapa kau malah mengatakan hal ini?"
Kirana yang awalnya berada di sebelah kanan Amira kini mulai melangkahkan kakinya menuju ke sebelah kiri Amira. Walaupun ia tahu bahwa Amira sedang menata makanan dan sepertinya tidak sedang ingin diganggu dilihat dari ekspresi wajahnya, Kirana tak peduli akan hal itu.
Baginya saat itu juga ia harus bisa meyakinkan Amira bahwa ia tidak boleh sampai mengambil keputusan buruk tersebut.
"Aku yakin bahwa ini hanyalah sebuah keinginan sesaat, keinginan ini hanya akan membuatmu merasa menyesal di kemudian hari. Aku mohon Mom, jangan lakukan ini. Jika kau melakukan ini kau akan menyesal dan itu artinya penyesalanmu akan mendatangkan kesedihan tersendiri untukmu. Kesedihanmu juga merupakan kesedihan untukku, aku tidak bisa melihat hal itu terjadi padamu, Mom"