Mungkin ini sudah biasa. Pagi ini aku bangun tidur dengan terburu-buru. Entah apa yang sedang diriku kejar, yang pasti saat ini aku tengah dilanda cemas.
Adik satu-satuku sudah menghilang satu minggu lamanya. Keluarga dibuat khawatir dengan kepergiannya itu. Sungguh, ini sangat menyulitkan kami. Melapor polisi sudah. Mencari ke seluruh penjuru kota tentunya itu yang dilakukan. Menyiarkan siaran di televisi telah dicoba, tetapi kami belum juga menemukannya.
"Dimana kau Berlianku? Jika ini adalah kesalahan kakak, maka maaf kan kakak karena tidak bisa menjadi kakak yang baik untuk dirimu, dukaku." Aku cemas. Aku gundah. Aku gelisah. Aku tidak enak hati. Perasaanku kacau, entah ingin apa?
Namun, hanya saja aku tidak galau. Jika sampai aku galau atau terbawa perasaan, mungkin saat ini aku sudah bunuh diri karena putus asa mencari keberadaan dirinya, yang tidak tahu dimana rimbanya.