Nara membuka matanya saat mendengar pintunya diketuk. Matanya terasa berat saat dibuka.
Tok... Tok... Tok...
"Nara, udah bangun belum nak?!" Teriak Mamanya.
Nara yang ingin memejamkan matanya lagi terkejut saat mendengar teriakan maminya. Nara masih menggeliat diatas ranjangnya dan hanya diam saja sambil menatap pintu kamarnya yang terus diketuk. Lalu ia duduk dan beranjak membukakan pintu kamar untuk mamanya.
"Ya ampun, anak gadis mama jam segini baru bangun. Coba liat jam berapa sekarang?" Kata mamanya sambil menggelengkan kepalanya heran.
Nara mendongak melihat jam dinding di kamarnya. Pukul setengah delapan. Pantas saja matahari sudah semakin tinggi.
"Ngantuk banget Ma, mumpung lagi libur juga, jadi Nara pake buat bangun siang aja." Jawab Nara.
"Ya ga usah gitu dong nak, biasain bangun pagi juga. Olahraga atau apa gitu." Kata mamanya.
"Iya Ma. Mama kenapa bangunin Nara? Butuh bantuan?" Tanya Nara.
