Dan yups, hari ini benar-benar tiba. Dimana Nara yang baru kemarin melatih mental untuk membacakan sebuah ungkapan itu.
Nara sudah siap dengan make up dan baju kebaya yang ia kenakan. Tersisa rambut saja yang belum. Ia masih menunggu giliran untu bergantian dengan temannya yang lain.
Awalnya Nara datang ke salon ini bersama dengan Mamanya, lalu mamanya pulang terlebih dahulu untuk bersiap dan membangunkan papanya. Jadi, Nara hanya sendirian di sana. Tetapi ponsel tidak pernah lepas dari genggamannya, ia terus bertukar pesan dengan Rayhan, supaya ia merasa ada temannya.
Tetapi kini mama dan papanya sudah berada di salon ini. Menunggunya yang masih belum selesai dirias. Waktu masih menunjukan pukul setengah delapan pagi, jadi masih ada waktu yang cukup lama untuk mereka sampai di sekolah.