Nara meregangkan kedua tangannya, dua tugas sudah terselesaikan. Jika sudah seperti ini, rasanya ia sangat senang sekali, seperti tidak mempunyai beban hidup lagi.
Nara menurunkan tubuhnya dan rebahan di paha Rayhan. Cowok itu tertawa saat melihat kekasihnya memejamkan matanya.
"Kalo ngantuk mah tidur aja didalam yang." Kata Rayhan.
Nara menggeleng pelan. "Nggak mau, aku cuma capek aja. Bayangin ngerjain tugas nggak ada bercandanya, non stop lagi." Nara membuka matanya dan menatap Rayhan dari bawah. "Aku baru tau kalo kamu udah serius gitu nggak bisa diganggu banget. Mana nggak mau diajak istirahat. Maunya terus aja." Katanya.
Rayhan kembali tertawa. "Aku kalo lagi bisa ngerjain mah emang gitu, yang. Maunya lanjut aja, beda sama aku yang lagi males ngerjain, satu soal aja kadang nggak bisa." Jawab Rayhan.
"Oh gitu, berarti kamu harus bisa terus dong, biar mau belajar terus. Nggak boleh malas-malasan lagi." Kata Nara.