"Weh, anak kelas 11 ngapain masuk sini? Masuk kelas lo sana, dek." Kata Sandi sambil mendorong-dorong pelan tubuh Nara.
Gadis itu baru saja memasuki kelasnya, karena ia tadi masih ditahan oleh adik-adik kelasnya.
"Iya maaf ya kak, tapi kata ibu guru aku suruh masuk kelas 12 aja." Jawab Nara menimpali ucapan Sandi dengan nada yang ia buat semanja mungkin.
Sandi bergidik geli. "Anjir, geli banget gue Ra."
Nara tertawa. "Salah sendiri, gue mah cuma ladenin Lo aja." Katanya.
Sandi masih menatap Nara dengan tatapan geli. Lalu ia kembali ke tempat duduknya. Nara juga ikut duduk.
"Dikasih imbalan apa Ra?" Tanya Sena sambil tertawa.
"Imbalan apa?" Tanya Nara bingung.
"Itu, lo dikasih imbalan apaan habis bantuin jadi petugas upacara." Jawab Sena menjelaskan.
Nara tertawa. "Imbalan apaan sih, udah makasih aja. Kan cuma bantuin kaya gitu doang." Katanya.
"Siapa tahu lo bakalan di traktir gitu, terus gue mau ikut." Kata Sena.