Chereads / Rayhan dan Nara / Chapter 145 - Bab 145

Chapter 145 - Bab 145

"Itu dibawa hari ini Ray?" Tanya mami Rayhan.

"Iya Mi, dikumpulin hari ini. Kan tugasnya udah Minggu lalu." Jawab Rayhan.

Pagi ini, cowok itu sedang sibuk mengamati hasil lukisan yang ia kerjakan bersama teman satu kelompoknya. Terlihat memuaskan.

Rayhan memang pintar dalam hal menggambar, dulu saat masih duduk di bangku SMP dia pernah mengikuti lomba menggambar dan mendapatkan juara pertama.

Rayhan pintar menggambar karena mendapatkan turunan dari Papinya, papinya itu dulu ingin menjadi seorang arsitek, namun tidak jadi karena harus meneruskan bisnis keluarganya.

"Nama-nama kelompoknya jangan lupa ditulis, kasian nanti kalian ga dapat nilai." Kata maminya.

"Oh iya, biar Nara aja deh nanti yang tulis." Kata Rayhan.

"Wih, siapa tuh yang lukis?" Tanya Papi Rayhan.

Rayhan yang semula jongkok langsung berdiri, lalu menatap papinya dengan tatapan bangga dan sombong.

"Ya aku dong. Mau siapa lagi coba?!" Katanya sambil menaik-turunkan alisnya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS