Setelah membaca dan membalas pesan dari temannya, Rayhan kembali menatap ke arah kekasihnya yang sedang menunduk sambil memainkan jari jemarinya. Gemes.
"Kenapa sih nunduk terus? Karpetnya lebih menarik ya daripada muka aku?" Tanya Rayhan ikut menunduk dan mengintip wajah Nara dari bawah.
Nara yang salah tingkah karena ditatap akhirnya mendongak dan menepuk pelan wajah Rayhan. Sedangkan cowok itu hanya tertawa mendapatkan tepukan pelan dari Nara.
"Kalo kamu mau pergi lagi, gapapa kok." Kata Nara pelan.
"Serius?" Tanya Rayhan. Nara mengangguk.
"Beneran?" Tanya Rayhan lagi. Dan lagi-lagi Nara hanya mengangguk.
"Beneran? Serius? Marah ga nanti?" Tanya Rayhan terus-menerus yang justru membuat Nara emosi.
"Iya, aku serius. Pergi aja sana." Kata Nara dengan nada emosinya.
Sudah bad mood malah makin dipancing-pancing emosinya. Nara mengerucutkan bibirnya.
Rayhan tertawa pelan lalu memeluk kekasihnya itu. "Aku ga main kok. Aku disini aja sama kamu." Katanya.
