Nara menunggu Rayhan yang sedang membereskan buku-bukunya. Bel pulang sekolah sudah berbunyi. Tentunya semua siswa sangat senang, karena mereka akan mengakhiri sesi belajar hari ini.
"Bentar yang." Kata Rayhan. Nara mengangguk saja.
"Gue duluan Ra, nanti kalo jadi gue WhatsApp." Kata Farah. Nara mengacungkan ibu jarinya.
"Duluan yooo. Lo jangan pacaran mulu." Kata Sena.
"Ngaca bos, yang sekarang mau pacaran siapa ya..." Balas Nara. Sedangkan Sena hanya tertawa.
Teman-teman Nara yang lain sudah pulang. Kini hanya ada Nara yang masih menunggu Rayhan.
"Yang, aku mau ngomong bentar deh." Kata Rayhan.
Kening Nara berkerut. "Ngomong apa?" Tanyanya.
Sebelum berbicara, Rayhan menggaruk tengkuknya terlebih dahulu. Lalu menatap Nara dengan tatapan takut-takut.
"Hari ini aku ga bisa nganterin kamu pulang dulu ya." Kata Rayhan sambil menatap Nara.
Nara membuka mulutnya. "Kenapa?" Tanyanya dengan penasaran.