Tok... Tok... Tok...
Saat sedang asik bermain game, dengan Nara berada dalam rangkulannya. Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu.
"Siapa ya?" Gumam Nara.
Rayhan melepaskan rangkulannya pada Nara dan berdiri.
"Temen-temen kamu kali ya." Kata Rayhan sambil menatap Nara.
Mata Nara langsung berbinar. Terlihat sangat senang.
"Iya kayanya, Ray. Tolong bukain ya." Kata Nara. Rayhan mengangguk.
Lalu cowok itu langsung menuju pintu. Dan benar saja kelima teman Nara sudah berdiri disana.
"Udah disini aja sih Lo?" Kata Sena saat melihat Rayhan lah yang membukakan pintu.
"Tau nih, pacaran terus tiap hari." Timpal Risna.
"Emang kesempatan si Rayhan tiap hari ngapel mulu." Kata Nanda.
Rayhan yang dicibir seperti hanya diam saja dan menghela napas. Lalu dia menatap satu persatu teman kekasihnya itu.
"Kalian mau masuk apa berdiri disini aja sambil ngatain gue?" Tanya Rayhan.
Sena tertawa melihat wajah masam Rayhan. Terlihat cowok itu sedikit kesal dengan kata-kata mereka tadi.
