Chereads / Bright Light / Chapter 232 - Sedikit Cemburu

Chapter 232 - Sedikit Cemburu

Berjalan menyusul sang suami yang sejak tadi terdiam. Lintang berusaha menggandeng tangan sang suami yang berjalan tertatih itu karena masih sakit. Lintang berjalan di samping Aufar, tersenyum dan berusaha membuat hati Aufar tetap tabah. Bahkan, sampai dirumah pun dia hanya duduk di sofa, Lintang segera membawakan teh hangat untuk Aufar.

"Maaf. Seharusnya aku tadi tidak membuat masalah seperti itu. Aku lepas kendali. Maafkan aku, ustadz, aku—" sebelum menyelesaikan kata-katanya, Aufar sudah menggenggam tangan Lintang dan mulai berbicara tentang Bela.

"Bela itu adikku satu-satunya, walaupun dia adik sepupuku, tapi kami masih satu air susu. Dia memiliki riwayat asma, saat meninggalnya Bela, aku sedang berada di luar negri. Semua orang bilang, bahwa Bela meninggal karena kelelahan, dan mereka juga tidak mengatakan apa penyebab kelelahannya." Ucap Adam.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS