Cuaca siang itu begitu panas. Meskipun sudah jam dua siang, tetapi hari itu adalah puasa pertama. Sebenarnya bukan hal baru bagi anak santri jika berupuasa, mereka sudah terbias puasa senin kamis dan puasa lainnya.
"Alamat buka puasa di luar ini mah. Jalanan macet gini," ujar Bintang.
"Ngantuk Bang, masih jauh 'kan, ya?" tanya Lintang.
"Sini tidur di bahu Abang, nanti kalau udah sampai apa udah buka, Abang bangunin ya." Bintang meminta Lintang untuk tidur bersandar dibahunya.
Sesekali Aufar melirik ke arah Bintang, memastikan dia istirahat dengan aman. Benar yang dikatakan Bintang, buka puasa pertama mereka dilakukan di masjid, yang sudah dekat dengan pesantren.
"Alhamdulillah-, aku beli itu dulu ya, kalian jangan macam-macam. Assallamu'alaikum warohmatullahi wabbarokatuh," Raihan pun pergi ingin membelikan makanan lain untuk Airy dan Adam.
"Airy?" panggil Adam.
Airy mengangkat telapak tanganya.