Keesokan harinya, Tian Li membawa Lin Chen ke sebuah dunia kecil ciptaannya, Tian Li tidak membawa Lin Chen kedunia kecil itu sejak awal karena dia memiliki alasan tersendiri, yaitu Lin Chen masih terlalu muda untuk cepat menjadi kultivator kuat, dia ingin Lin Chen mencapai usia 15 tahun baru dibawa kedunia kecil itu.
"Kita berada dimana guru?" tanya Lin Chen yang terkagum kagum dengan aura spiritual di dunia kecil itu, dimana aura spiritual di dunia kecil itu 10 kali lebih pekat daripada dunia luar.
"Kita berada di dunia kecil ciptaan guru Chen'er, ayo ikut guru!" balas Tian Li, lalu dia membawa Lin Chen kesebuah tebing.
Dimana tebing itu terdapat sebuah air terjun yang sangat indah untuk dilihat, selain itu, didekat air terjun juga ada banyak sumber daya yang berupa herbal tingkat tinggi dan juga buah buah abadi.
"Sangat indah." gumam Lin Chen yang takjub dengan keindahan dunia kecil yang dilihat nya.
"Kamu akan berkultivasi di dekat air terjun itu Chen'er, guru akan memanggil mu jika kamu sudah cukup kuat, waktu disini berbeda dari dunia luar, dimana waktu disini 10 kali lebih cepat, 10 hari disini sama dengan 1 hari di dunia luar, maka pergunakanlah waktu selama 30 tahun disini untuk meningkatkan kekuatan mu!" ucap Tian Li menjelaskan perbedaan waktu, lalu dia memberikan 1 buah cincin penyimpanan pada Lin Chen.
Isi cincin penyimpanan itu adalah ribuan pil tingkat surgawi, selain ribuan pil tingkat surgawi, ada juga ribuan inti jiwa hewan buas tingkat tinggi, jika saja Lin Chen melelang satu saja pil atau inti jiwa itu, maka Lin Chen akan mendapatkan puluhan juta koin emas.
"Baik guru, aku mengerti." balas Lin Chen, lalu dia mengambil cincin penyimpanan, kemudian dia berjalan ke dekat air terjun.
Sesampainya di dekat air terjun, Lin Chen duduk mengambil sikap lotus di salah satu batu lebar, lalu dia mengeluarkan satu inti jiwa dan mulai menyerap nya.
Di dunia luar.
Peperangan antara kekaisaran Qing dan kekaisaran Han akan segera terjadi, pasukan kekaisaran Han sudah mulai bergerak ke perbatasan, terlihat ada lebih dari 500 ribu pasukan yang bergerak.
500 ribu pasukan yang bergerak ke kekaisaran Qing itu adalah pasukan garis depan, sementara pasukan cadangan akan bergerak 3 hari lagi setelah pasukan garis depan bergerak, karena kaisar Han Dong ingin meratakan istana kekaisaran Qing, sehingga dia ingin mengirim semua pasukan nya.
Di istana kekaisaran Qing.
"Lapor yang mulia, pasukan kekaisaran Han sudah mulai bergerak ke perbatasan," ucap jendral Peng memberi laporan.
Mendengar itu, kaisar Qing Yong tidak langsung menjawab, sebab perang yang tidak dia inginkan itu akan segera terjadi, setelah cukup lama terdiam, kaisar Qing Yong membuka suara.
"Kirimkan semua pasukan ke perbatasan! lalu undang semua Patriak klan maupun sekte untuk membantu istana! karena kita tidak bisa mempertahankan perbatasan jika hanya mengandalkan prajurit," perintah kaisar Qing Yong.
"baik yang mulia." jawab patuh jendral Peng, lalu dia keluar dari aula pertemuan, kemudian di ikuti oleh empat jendral besar lain nya.
Setelah berada di luar aula pertemuan, jendral Peng dan yang lainnya pergi ke barak prajurit, lalu mereka mengumpulkan semua prajurit yang ada di barak, beberapa saat kemudian, semua prajurit sudah berkumpul, jumlah mereka adalah 750 ribu prajurit.
Kemudian jendral Peng yang memimpin 750 prajurit itu ke wilayah perbatasan, sementara keempat jendral lain nya mengirim surat pada klan dan sekte yang sudah setuju untuk membantu pihak istana.
Di dasar jurang.
lebih tepatnya di dunia kecil Tian Li, waktu telah berlalu dengan sangat cepat, tak terasa 10 tahun sudah Lin Chen berkultivasi dan menyerap inti jiwa yang diberikan Tian Li, atau setara dengan satu tahun di dunia luar.
Kekuatan Lin Chen juga sudah meningkat hingga ke pejuang berlian bintang 5, namun Tian Li belum memanggilnya keluar, karena waktu Lin Chen untuk berkultivasi meningkatkan kekuatan nya masih 20 tahun di dunia kecil, atau dua tahun di dunia luar.
10 tahun kemudian, kekuatan Lin Chen meningkat ke pejuang raja bintang 9, usia Lin Chen juga sudah 17 tahun untuk dunia luar, karena kekuatan nya semakin meningkat, tampang Lin Chen juga semakin tampan saja, sehingga menambah ketertarikan bagi gadis gadis muda yang melihatnya.
Tidak terasa 10 tahun sekali lagi berlalu begitu saja bagaikan air yang mengalir deras, atau setara dengan satu tahun di dunia luar, usia Lin Chen juga sudah 18 tahun, kini Lin Chen sudah menjadi pemuda yang matang dengan tingkat kekuatan.
Kekuatan Lin Chen kembali meningkat ke pejuang suci bintang 9, namun dengan dukungan dari kekuatan fisiknya, Lin Chen mampu mengimbangi kultivator ranah pejuang surgawi bintang 1, hal ini menjadikan Lin Chen sebagai kultivator pilih tanding untuk daratan rendah.
Meski begitu, tidak ada satupun kultivator yang bisa menyentuh Lin Chen untuk wilayah kekaisaran Qing, karena kultivator yang berada di kekaisaran Qing rata rata hanya menembus ranah pejuang kaisar bintang 9, belum ada yang mampu menembus pejuang suci, hal itu menjadikan Lin Chen sebagai satu satunya kultivator pejuang suci yang berada di kekaisaran Qing.
Tap beda cerita jika Lin Chen berada di kekaisaran lain, karena di 4 Kekaisaran memiliki kultivator ranah pejuang surgawi, meski masih di hitung dengan jari, dan kultivator terkuat itu berada di kekaisaran Tang, kekaisaran Tang memiliki aura spiritual yang lebih pekat dari 4 kekaisaran yang lain.
Setelah kultivasi nya meningkat hingga ke ranah pejuang suci bintang 9, Lin Chen menstabilkan pondasi kultivasi nya, tidak lama kemudian, dia membuka mata dan menghentikan kultivasi nya.
Tampak senyum indah terukir dari wajah nya, Lin Chen sangat bahagia dengan kekuatan yang dia miliki saat ini, apalagi jurus jurus yang dia miliki adalah jurus jurus tingkat surgawi, dimana tingkat jurus tingkat surgawi itu belum ada satupun kultivator yang menguasai nya.
"Selamat Chen'er, kamu bisa menggunakan waktu 30 tahun dengan sangat baik, kekuatan mu saat ini sudah berada di ranah pejuang suci bintang 9, kamu sungguh jenius," ucap Tian Li yang tiba tiba masuk kedalam goa dan memberi selamat.
"Terima kasih guru, ini semua karena guru," balas Lin Chen menundukkan kepalanya.
"Bagus, sekarang sudah saatnya kamu keluar dan mengembalikan kekaisaran Qing, karena saat ini kekaisaran Qing telah diruntuhkan oleh kekaisaran Han," ucap Tian Li memberitahu keadaan dunia luar.
"Apa maksud guru? ada apa dengan kekaisaran Qing guru?" tanya Qin Fan terkejut dengan penasaran.
"Tiga tahun yang lalu, kekaisaran Han menyerang kekaisaran Qing, kekaisaran Qing melakukan perlawanan dengan bantuan semua klan dan sekte yang ada, tapi tetap saja tidak bisa membendung pasukan kekaisaran Han, akhirnya pasukan kekaisaran Han berhasil meruntuhkan kekaisaran Qing," ucap Tian Li menceritakan kejadian di dunia luar.
"Lalu bagaimana dengan klan Lin guru? apa klan Lin juga ikut dalam perang itu?" tanya Lin Chen penasaran.
"Benar Chen'er, klan Lin juga bergabung dengan pasukan istana, banyak yang terbunuh di perang itu, sementara sisanya lari bersembunyi," jawab Tian Li.
"Itu lebih baik guru," ucap Lin Chen singkat.
"Sudahlah Chen'er! sebaliknya kita latih tanding, keluarkan semua kekuatan mu! guru ingin melihat sejauh mana kekuatan pejuang suci dan sejauh mana kamu menguasai kedua kitab itu." ucap Tian Li yang yang latih tanding dengan Lin Chen sebelum Lin Chen memulai petualangan nya.
"Baik guru." jawab Lin Chen singkat, lalu sepasang guru dan murid itu bersiap untuk saling menyerang.
Booooomm Booooomm Booooomm.
Terjadi ledakan disaat serangan Lin Chen dan Tian Li beradu, ledakan itu juga mengguncang dunia kecil buatan Tian Li, gelombang angin yang ekstrim juga menyapu pepohonan yang ada di dekat mereka.
"terus serang guru Chen'er! keluarkan semua kekuatan mu!" ucap Tian Li memberi aba aba.
"baik guru." jawab Lin Chen, lalu dia mengeluarkan semua kekuatan yang dimilikinya dan kembali menyerang Tian Li.
Booooomm Booooomm Booooomm.
Ledakan demi ledakan terus bersahutan di dunia kecil, bukit bukit kecil yang tadi nya berdiri kokoh, seketika menjadi debu, bahkan banyak kawah yang tercipta.
Sepasang guru dan murid itu terus berlatih selama beberapa hari tanpa henti, Tian Li tidak mengehentikan latih tanding itu karena dia ingin sejauh mana Lin Chen mampu bertarung.
Setelah berlatih tanding selama seminggu tanpa istirahat, Tian Li menyuruh Lin Chen untuk beristirahat, sebab dia melihat Lin Chen sudah cukup kelelahan.
"Beristirahatlah Chen'er! latihannya sudah cukup! guru puas dengan kecepatan dan juga serangan mu, meski begitu, jangan pernah puas dengan apa yang kamu miliki saat ini, karena istilahnya, diatas langit masih ada langit," ucap Tian Li memberi nasihat.
"Baik guru, murid akan selalu ingat nasihat guru." balas Lin Chen serius.
"Sekarang bersihkan dirimu! setelah membersihkan diri, temuilah guru!" ucap Tian Li, lalu dia keluar dari dunia kecil.
"Baik guru." jawab Lin Chen, lalu dia pergi membersihkan diri di air terjun yang sangat deras itu.
Beberapa saat kemudian, Lin Chen selesai membersihkan diri dan memakai pakaian yang baru, lalu dia pergi menemui Tian Li.
"Duduklah Chen'er!" ucap Tian Li yang menyuruh Lin Chen duduk disalah satu batu lebar.
"Baik guru," jawab Lin Chen, lalu dia duduk.
Setelah Lin Chen duduk, Tian Li memberikan satu buah cincin penyimpanan pada Lin Chen, lalu dia berkata.
"Didalam cincin penyimpanan ini, ada koin platinum dan juga koin emas, pergunakanlah itu dengan baik, selain itu, ada juga buah buah abadi dan pil yang sudah guru masukkan, pergunakan itu juga untuk meningkatkan kekuatan mu!"
"Guru juga akan kembali ke alam pelangi 7 warna, guru mendapat pesan dari salah satu jendral yang masih setia pada guru, guru ingin menemuinya, dan juga prajurit yang berhasil selamat." ucap Tian Li, lalu dia memberikan satu buah cincin penyimpanan pada Lin Chen.