Kegiatan Naya dan Seno kembali seperti biasa. Di mana Naya pergi ke pelatihan Dristamto, dan Seno pergi ke kantor untuk memimpin perusahaan papanya. Namun bedanya, kali ini Naya sudah menjadi coach di pelatihan Dristamto Xei, membuat Dinda bangga akan perjuangan Naya yang super konsisten.
"Ini juga berkat doa kamu, Din. Kamu juga menjadi salah satu kandidat yang masuk ke orang-orang yang mendukungku. Jadi sekarang aku sangat senang bisa bertemu lagi dengan orang yang spesial." tutur Naya.
Dinda pun memeluk Naya sampai Naya membuka mulutnya lebar-lebar. "Dinda, hati-hati. Dede bayiku," Naya memperingati Dinda yang memang belum dikasih tahu. Saat ia mengatakan seperti itu pun ia masih terpejam karena takut anak yang ada di dalam kandungannya kenapa-napa. Dinda terlalu antusias, dan tidak hati-hati.