Perseteruan Naya bersama Seno berlanjut hingga mereka sudah sampai di kediamannya, bahkan bi Nemi sendiri merasa aneh dengan sikap Naya. Dengan cepat ia bertanya pada Seno apa yang sudah terjadi. Seno menceritakannya dan Nemi malah kegirangan. Ia mendukung Seno untuk terus maju dan bisa mendapatkan hati Naya dengan seutuhnya.
Mereka pun istirahat di kamarnya masing-masing setelah berlibur tiga hari di pantai. Liburan kemarin menjadi liburan yang sangat mengasyikan bagi Seno, tapi tidak bagi Naya. Naya masih memikirkan apakah perkataan suaminya itu benar-benar nyata atau tidak. Ingin rasanya ia menanyakan langsung pada Seno, tapi niatnya urung karena gengsi.