"Dok, sepertinya saya akan ambil cuti terlebih dahulu untuk hari esok. Karena kebetulan saya harus menemani ibu saya pergi ke luar negeri."
Dito datang ke rumah sakit untuk meminta izin langsung kepada Fania. Tentu Fania tahu akan kepergian Dito ini karena beberapa waktu yang lalu suaminya sudah mengatakan jika Asih akan diberangkatkan bersama Seno ke Denmark untuk bertemu Naya. Tapi Fania tidak mengatakan yang sebenarnya, ia hanya mengangguk memberikan izin pada Dito.
"Ayah kamu tidak ikut?" tanyanya.
"Tidak, dok. Ayah saya harus tetap datang ke pasar untuk jaga warung." jawabnya.
Semula suami Asih memang akan ikut berangkat. Tapi karena akan bertemu Naya, ia paham perasaan anaknya. Dengan itu ia meminta untuk digantikan oleh Dito, dan Seno pun menyetujuinya. Beruntung Seno memberi izin, jika tidak Dito akan sedih.
"Sepertinya kamu gembira sekali malam ini. Apa karena akan bertemu dengan seseorang?" Fania memastikan kebenarannya.