Selepas kepergian Bianca dari tempat pelatihan, Seno dan Bram kembali ke kantor mereka masing-masing. Sedangkan Naya sedang menyibukkan dirinya dengan mengurus adiknya dan Zaina. Ia membuat mpasi untuk Mauren sambil menggendong Zaina.
Nemi melihatnya seperti waktu-waktu sebelumnya. Di mana Naya memasak selalu membawa Mauren, menggendongnya kemanapun. Bahkan ketika Naya berdebat dengan Seno, ia masih menggendong Mauren sambil memasak.
Naya juga merasa apa yang dirasakan Nemi, kejadian yang sedang ia lakukan membuatnya tertarik ke kehidupan sebelumnya. Namun tetap saja, ia tidak membiarkan semua memorinya yang dulu masuk begitu saja. Karena ada beberapa memori yang membuatnya terluka hingga sekarang. Seperti diusir ayah kandungnya, disekap Clara, dan lain sebagainya.
Yang Naya inginkan kali ini adalah ia menjadi dirinya versi sekarang. Lebih maju, tapi tidak sombong.
"Ayo, makan." ajak Naya pada Mauren yang sedang ada dalam gendongan Mirna.