"Hallo! Jack, apa kamu sudah mendapatkan semua yang aku inginkan?!" tanya Seno saat menelepon asisten pribadi papanya.
Terlihat raut wajah Seno yang kesal, ternyata Jack belum menemukan tanda-tanda atau hal yang mencurigakan dari Bram. Seno benar-benar tidak tahu harus berbuat apa agar dirinya paham kenapa sikap papanya perlahan berubah, tidak lagi seperti kemarin-kemarin yang selalu mendukungnya dan selalu ada pada pendiriannya. Tapi kali ini ia tidak menemukan jati diri papanya karena terhalang kabut kedataran sikapnya.
"Oke, tetap pantau terus. Ingat, jangan sampai papa tahu aku yang memerintahkan mu untuk melakukan ini. Aku hanya ingin yang terbaik untuk papaku sendiri." lanjut Seno yang langsung mematikan sambungan teleponnya.