"Hallo, honey!"
Seno dan Naya terkejut ketika melihat Clara yang sudah ada di dalam mobilnya, mereka heran kenapa Clara bisa ada di sana. Padahal mobilnya masih dikunci dan belum bisa dibuka sama siapapun. Seno pun menarik sopirnya untuk menjauhi mobil, ia menanyakan kenapa wanita penghancur rumah tangganya sudah ada di sana sebelum dirinya.
"Maaf, tuan muda. Saya tidak tahu, kunci mobil pun semalam dipegang sama tuan muda, 'kan?!" sopir Seno menunduk.
Seno langsung teringat dengan kejadian semalam, "Argggh, apa jangan-jangan Clara masuk saat bodyguard suruhanku membawa mainan ular itu, ya?!" batin Seno.
Scene di malam hari…
"Biarkan saja dia berduaan malam ini, yang terpenting aku harus bisa bersama saat pulang besok." gertak Clara ketika mengintip dari balik pohon besar yang rindang.
