Alcie, Reda dan Serlia memperhatikan Leandra dan Rigel. Ada senyuman yang tertahan dari mereka yang ada di sana. Rigel pasti menyadari akan hal itu. Tak lama kemudian ia berpamitan untuk keluar dari ruangan tersebut.
"Kalian temani Leandra dulu ya, saya mau ke bawah."
"Baik, Dokter," jawab Reda seraya menganggukkan kepalanya.
Kini Rigel sudah meninggalkan ruangan tersebut. Tinggalah merek berempat dalam ruangan itu. Reda dan Alcie menarik kursi di samping kiri Leandra, sedangkan Serlia pergi ke sebelah kanan Leandra.
"Jangan ngejek deh, please," ucap Leandra seorang diri. Karena ia tahu pasti mereka bertiga menahan senyumnya.
"Lea, jujur ya, kakak shock banget loh!"
Leandra hanya tersenyum-senyum sendiri membayangkan mereka yang kaget dengan berita tersebut.
"Maaf kak, maaf ya."
"Kok bisa sih?"
"Apanya kak?"
"Ya menikah dengan Dokter sekondang Dokter Rigel itu loh?"
Reda bertanya yang menekankan Leandra agar memberikan jawaban pasti pada mereka yang ada di sana.