Satu Minggu kemudian..
Laki-laki tampan nan gagah dengan mengenakan setelan kantor mewah kini sedang bersender di pintu mobil yang terparkir di depan sekolah SMA tempat dimana Arion menuntut ilmu dulu saat zaman putih abu-abu itu.
Ya. Sosok laki-laki tampan yang sedang bersender di pintu mobil dengan kaca mata hitam yang semakin menambah kesan tampan dan mainly itu Arion. Mantan siswa SMA yang kini telah menjadi CEO muda di perusahaan papa Devan. Beberapa hari setelah kembali ke Indonesia, Arion menepati janjinya untuk mengelola perusahaan papa Devan dengan meminta Ferdi sebagai asistennya. Ferdi tidak menolak permintaan Arion sahabat baiknya tanpa berpikir panjang.
"Maaf Boo. Kalau menunggu lama.." Dira menghampiri Arion yang sedang mengulas senyuman ke arah Dira
"Tidak apa-apa sayang. Ayo.. Kita pulang.." Arion membukakan pintu untuk sang kekasih hati
"Terima kasih Boo.." balas Dira
