Si model tampan berdecih. Memang tak modal sekali fotografer itu. Bisa-bisanya ia numpang makan seenak jidat di restoran milik lawannya sendiri, heh?!
Memang tak tau malu!
Sementara itu, dengarkan dari sisi Juan. Sebenarnya Juan pun merasa menjatuhkan harga dirinya karena makan gratis di resto Saga. Kalau bukan karena Ines yang mengajaknya kemari, tentu ia takkan mau makan di sini. Di tempat rivalnya sendiri.
Oh- katakan, betapa konyolnya keberadaan Juan di sini.
Haha, Juan akui Ines cerdik. Bukannya memilih salah satu, tapi malah makan bersama-sama bahkan mengajak Disha juga. Kalau begini mana bisa ia main gombal-gombalan dengan Ines, hei?!
"Kalian mau sampai kapan kayak gitu, heh?! Kalo makan itu ya dinikmati, apalagi gratis di tempat indah seperti ini pula," celetuk Disha.
"Udah biarin aja, Dis, biar perang sekalian. Nanti yang menang aku kasih permen yupi. Yang kalah aku ceburin ke tambak biawak."
