"Ayang ih! Kan aku belum selesai ngomong. Diem dulu kenapa?!" sembur Disha dengan seseorang di seberang telepon.
"Yaudah iya, lanjutin."
Disha mendengus. "Kita ketemuan minggu depan sekalian aja. Kayaknya pasar malam mulai dibuka sih dengar-dengar."
"Alah, kelamaan, Ayang. Udah kangen berat ini, tau nggak sih?"
"Ish dibilangin juga! Udah pokoknya minggu depan aja. Jadi kita puas keliling kota pagi sampai sore terus malamnya ke pasar malam. Biar nanti aku ambil hari libur ke Mbak Ines juga enak."
Pria di seberang sana melenguh. "Yaudah deh. Terpaksa harus nahan kangen yang udah sampai ubun-ubun ini."
"Halah lebay kamu, kadang kalo ketemu aja ditinggal main game akunya."
"Yah, dibahas lagi. Ya maaf, Ayang, khilaf."
Jason Zick Moreo. Pria yang hobi main game itu memang minta disentil ginjalnya. Tiap ngedate dengan Disha tak pernah ia melupakan gamenya.
