Ines merenungkan hal itu. Ucapan Disha benar, ia pantas marah di sini sebab Reinal yang membuatnya terbaring seperti sekarang. Tapi ia juga tau bahwa pria itu bertujuan untuk membahagiakanny, untuk membuatnya terhibur.
"Kejadiannya tidak seperti yang kamu kira meski memang dia yang kebut-kebutan di jalan. Tapi aku tahu dia bermaksud baik melakukannya, dia mau menghiburku, dia nggak ingin membuat aku bersedih karena--"
"Ya, aku tahu. Aku tahu apa alasanmu bersedih di acara meet and great itu. Kamu ketemu Mas Juan, kan? Dia datang ke acaramu dan meminta tanda tanganmu dalam buku juga, kan? Aku udah tau semuanya, Mbak. Kamu ndak perlu cerita apa-apa lagi, malah mungkin seharusnya aku yang cerita sama kamu."
Ines mengernyit tak mengerti. "Kamu tau dari mana, Dis? Siapa yang cerita ke kamu soal aku ketemu Juan? Reinal, ya?"