Saga mengangkat kedua bahunya. "Well, beginikah penampilanmu mau ke tempat wisata?"
Ines mengikuti sorot mata Saga yang memindai tubuhnya dari atas hingga bawah.
Ugh... sial! Ia tak bermaksud begitu. Saga meledeknya sebab Ines masih pakai piyama corak bunny dan sandal hotel dengan karakter hewan itu.
"Aku sudah mandi. Tunggu aku sebentar untuk ganti pakaian."
"Oke, aku akan menunggumu di kamarku. Nanti datang aja."
Ines menahan tangan Saga kala pria itu beranjak dari depan pintu. "Jangan! Kamu udah rapi, tak perlu kembali ke kamarmu. Di sini saja, di kamarku."
"Dengan melihatmu ganti baju?" sebelah alisnya terangkat.
Ines berdecak. "Aku akan ganti di kamar mandi. Kamu masuk sini aja, temani aku merias diri."
Mulai berani sekarang, heh?!
Tak bisa dipungkiri bahwa Saga terkejut. Tak biasanya Ines begini. Justru seolah sedang bertingkah kebalikkannya.