Setelahnya, mereka terkejut dengan jalanan yang sudah bersih. Hanya tersisa Ducati Panigale V2 di sana.
Tampaknya mereka semua kabur dengan Fortuner hitam di depan itu. Namun, ke mana motor mereka semua? Apakah Reinal memanggil pasukannya yang lain? Tapi bukankah pria itu tak sadarkan diri?
Sibuk dengan pikirannya, Saga terkesiap dengan suara deruman motor. Itu miliknya.
Dan tunggu, wanita itu menunggangi Ducatinya?
"Hey! Mau ke mana? Itu motorku!"
"Pinjem dulu buat kejar mereka. Urusanku belum kelar. Kamu mau ikut nggak?!"
Urusan apalagi? Saga benar-benar tak mengerti dengan pola pikir gadis ini dan segala kebrutalannya.
"Apa lagi sih? Mereka udah lari dan nggak bekap kamu lagi, kan?"
Wanita itu berdecak sebal. "Intinya mau ikut nggak?!"
Lama tak ada jawaban dari Saga, gadis itu bersiap untuk menjalankan moge tersebut dengan derumannya yang khas.