Pagi ini Nathan bangun dengan sedikit tidak bersemangat, bayang-bayang mimpi buruknya semalam membuat Nathan tidak bisa tidur. Pria itu terjaga sepanjang malam setelah dirinya tenang dan hanya menunggu istrinya tidur hingga membuka mata pagi ini.
Senyum cerah terbit dari bibir Nathan ketika istrinya membuka mata, menyambut pagi mengalahkan cerahnya sinar mentari membuat Adelia ikut tersenyum menatapnya sambil sesekali mengusap pucuk kepalanya.
"Selamat pagi calon mama, maaf semalam tidurmu terganggu karena diriku." Nathtan menyapa snag istri ketika wanita itu masih betah dengan posisinya. Yakni memeluk tubuh kekar Nathan.
"Selamat pagi juga calon Papa," sahut Adelia menirukan suara anak kecil. Hingga mampu membuat Nathan tergelak dan menarik hidung istrinya.
Adelia yang tidak terima lantas memanyunkan bibirnya karena kesal. Bukannya meminta maaf karena sudah membuat mood istrinya tidak karuan pagi-pagi, Nathan malah semakin menggoda istrinya.
