Diego berjalan di sekitar Aku untuk mendapatkan persediaan pembersih , dan Aku kembali ke kantor, membutuhkan ruang untuk menjernihkan pikiran sejenak. Aku tidak tahu apa yang terjadi sekarang, tetapi Aku tidak pernah merasa segugup ini di dekatnya, dan sekarang tiba-tiba, Aku khawatir jika sayamakanan di gigi Aku dan jika Aku ingat untuk mencabut alis Aku pagi ini.
Aku meninggalkan beberapa pengingat Post-it, lalu melakukan satu pandangan terakhir di sekitar bar. Penutupan tidak pernah memakan waktu selama ini, tetapi Diego membuat Aku benar-benar terganggu dan gelisah. Tapi aku harus menghadapinya, mengunci diri, dan keluar dari sini. Aku menegakkan bahuku dan berjalan ke tempat dia menunggu.
"Semuanya bagus?" Aku bertanya dengan santai.
"Ya, bagaimanapun juga, semuanya ada di pihakku."
Aku mendengus. "Terima kasih atas bantuanmu," kataku padanya, menelan simpul besar di tenggorokanku. "Meskipun kamu melakukan sukarela jadi ..."
