Keadaan di ruang makan seperti biasa ramai dengan canda tawa anak-anak sebelum mereka berdoa bersama. Luke, Ethan, dan Gabriel adalah anak yang terakhir datang ke sana. Raut wajah mereka begitu muram, terlebih mata Gabriel yang terlihat sekali bengkak karena menangis.
"Kenapa lama sekali?" tanya Dianne dengan suara pelan pada ketiga anak itu.
"Maaf, Mama. Kami tidak sadar saat mengobrol," jawab Luke memperlihatkan senyum tipisnya.