"Biar aku yang melakukannya."
Tanpa banyak berpikir lagi, Eric mendekatkan wajahnya pada Casey, meraih dagu gadis itu untuk memberikan napas buatan dari mulut ke mulut. Cukup lama Eric melakukannya, ia hampir putus asa dan semakin panik karena Casey masih tak kunjung sadarkan diri. Ia juga melakukan PCR yang dilakukan James sebelumnya. Tidak hanya Eric, keempat pria itu pun memasang wajah cemas karena Casey belum ada tanda-tanda sadar dan membuka matanya.
Saat percobaan kesekian kali, akhirnya Casey memberikan respon. Gadis itu tersadar dan memuntahkan air yang cukup banyak bahkan terbatuk-batuk. Eric dengan segera membangunkan tubuh Casey lalu bersandar di dadanya. Gadis itu masih syok dengan apa yang terjadi, tanpa sadar ia memeluk Eric begitu erat. Kedua tangannya nampak gemetar, Eric tahu jika kekasihnya sangat ketakutan. Pria itu membalas pelukan sang kekasih seraya mengelus surai Casey dengan lembut.
