Apa-apaan ... jadi ini maksudmu dengan tamu pentingnya?" tanya Eric tidak percaya seraya menunjuk kehadiran pria berkacamata dengan wajah tengilnya, James.
"James yang menyuruhku untuk mengatakan itu," jawab Noel membela diri sedangkan James hanya tersenyum usil, ingin rasanya Eric menyumpahi sumpah serapah.
'Sial, aku sampai mengorbankan waktu bermesraan dengan Gwen hanya untuk menemui pria jomblo ini,' kesal Eric dalam hati dan tak bisa ia ungkapkan dengan lantang.
"Hei, kenapa tidak ada satu pun yang memberitahuku jika Eric akan menikah? Apa kalian semua melupakanku?" protes James merasa diasingkan.
"Ah ... aku lupa, Jamie. Hehe," sahut Gabriel seraya tersenyum lebar tanpa dosa.
"Aku juga," tambah Luke.
"Maaf, James ...," Noel ikut menyahut. Hati James seraya dicabik-cabik harimau setelah mendengar jawaban mereka yang sungguh melupakannya.
"Dan kau, sebagai tokoh utama nanti di acara pernikahan itu, kau juga lupa?" tanya James menatap Eric dengan penuh penasaran.
