Dina menyajikan makanan di atas meja makan. Farhan mencicipi nasi goreng yang Dina masak. Segera, Farhan memuntahkannya. Buk Santi bertanya, "Kenapa? Gak enak?"
"Gak enak Mah. Farhan mau yang baru."
"Masa sih enggak enak? Enak kok," kata ayah Farhan memiliki pendapat yang berbeda.
"Beda piring kali. Bentar ya. Mamah minta Dina buat ganti yang baru," ucap Buk Santi.
"Dinaaaaaaaaa!" teriak Buk Santi. Dina gegas menghampiri Buk Santi yang dengan lantang memanggil namanya.
"Farhan minta nasi goreng baru! Cepetan ya. Farhan mau berangkat ke sekolah," ketus Buk Santi.
"Iya, Buk." Dina membuatkan lagi nasi goreng yang baru untuk Farhan. Namun, Farhan menolaknya lagi.
"Rasanya tetep gak enak Mah. Farhan mau sekolah dulu." Farhan pamit ke sekolah.
Vero menghubungi Dinda untuk mengajak berangkat bersama, "Dinda, berangkat bareng yuk!"
"Ayo! Aku siap-siap dulu ya," ucap Dinda. Dinda tidak memberikan alamat lengkap. Dia hanya meminta Vero untuk menunggunya di depan supermarket.