Setelah pencahariannya selama beberapa menit, akhirnya Vince dapat menemukan keberadaan si kembar dengan sedikit bantuan dari orang-orang yang ia temui.
Untuk itulah mengapa ia sudah berakhir di ruang makan. Lihatlah bagaimana mata itu menatap penuh binar saat menemukan keberadaan si kembar di depan sana.
Kaki kecilnya langsunh saja melangkah maju untuk mendekat ke arah si kembar.
"Kakak kembal!" Pekiknya senang terus berlari mendekat membuat si kembar langsung menoleh di mana mereka mendapatkan keberadaan Vince.
"Vinvin!" Sambut Fremont. "Sini, sini, duduk." Kata Fremont memanggil si kecil yang mendapat pekikan senang di mana Vince langsung mengambil satu kursi tepat di tengah-tengah si kembar karena Fremont berpindah tempat di mana ia membiarkan si kecil duduk di tengah-tengah mereka.
Vince dengan senang hati mendudukkan kursi yang kosong itu dengan sedikit usaha karena kursi itu bukanlah kursi untuk anak-anak pada umumnya.
