Semenjak Theodoric mengetahui bahwa di dalam perutnya ada makhluk kecil yang menumpang hidup selama waktu yang sudah ditentukan, Theodoric menjadi orang yang suka memegang perutnya sendiri.
Mengusapnya dan tertawa geli mengetahui ada adik bayi di perutnya. Ia tidak tahu dan tidak mengerti, padahal ia tidak melakukan apapun terhadap perutnya supaya ada adik bayi di dalam sana mengingat ia memiliki pengetahuan bahwa laki-laki tidak bisa hamil.
Dalam kasus ini, Theodoric lebih memilih abai mengenai laki-laki yang tidak bisa hamil yang pada kenyataannya itu bisa terjadi dan berjanji akan menjaga adik bayi yang ada di dalam sana.
Kehamilan pada laki-laki sebenarnya bisa dikatakan aneh dan memang hanya sedikit yang mengalaminya. Mungkin bila dihitung jumlahnya, itu ada dua sampai lima laki-laki yang bisa mengandung.
Mulai dari sini, Theodoric harusnya lebih berhati-hati mengingat kehamilan pada laki-laki itu sangat rentan.