Zayn turun dari mobilnya yang diikuti oleh Theodoric. Mereka saat ini berada di perusahaannya Aziel. Iya, Zayn membawa Theodoric ke perusahaan Aziel karena ia harus membicarakan masalah ini. Ia tidak mungkin meninggalkan Theodoric sendirian di apartemen walau anak itu pernah di tinggal oleh Aziel di apartemen sampai anak itu tidak makan.
"Tempat Aziel." Gumam Theodoric saat mengenali gedung yang ada di hadapannya saat ini karena ia pernah diajak Aziel masuk ke dalam gedung itu membuatnya mengetahui bahwa itu tempatnya Aziel yang sialnya ia tiba-tiba saja teringat dengan kejadian saat berada di dalam kamar mandi hingga berakhir Aziel marah besar padanya membuat langkahnya terhenti detik itu juga.
"Ada apa?" Tanya Zayn ikut menghentikan langkahnya saat ia melihat Theodoric yang menghentikan langkahnya saat itu.
Theodoric menatap ke arah Zayn dan berkata, "Takut."
Zayn tentunya bingung, takut akan apa?