Reyhand mengekor Daniel dari belakang, keduanya masih sama-sama terdiam. Entah apa yang terjadi sehingga membuat mereka berada dalam situasi yang serba salah. Reyhand sendiri tidak tahu apa penyebab bosnya menjadi cuek dan acuh seperti itu. Padahal sebelum-sebelumnya Daniel tidak pernah bersikap demikian, apalagi jika lelaki itu dibawa oleh Reyhand ke klub untuk sekedar minum dan nongkrong. Akan tetapi, malam ini Daniel terlihat sangat berbeda dari hari-hari sebelumnya.
Reyhand tidak bisa berbuat apa-apa sebab jika dia salah bicara sedikit saja, yang ada Daniel akan marah besar dan dia yang akan menjadi pelampiasannya.
Akan, tetapi Reyhand diliputi rasa penasaran mengenai Daniel yang berubah pendiam.
"Apa Bos baik-baik saja? soalnya sejak tadi di bar Bos terlihat murung, apa ada masalah atau mungkin aku sudah berbuat kesalahan? " Reyhand segera mempertanyakan rasa penasarannya kepada Daniel mengenai sikap lelaki itu yang tidak biasanya terjadi.