Lalu pintu kamar Mila tiba-tiba saja terbuka. Tentu saja dibuka oleh Cika dan Salwa. Tapi Cika dan Salwa mengernyitkan dahinya heran.
Karena mereka berdua melihat kalau Mila dan Sinta sedang berpelukan satu sama lain. Cika dan Salwa pun segera berjalan menuju ke arah Mila dan Sinta.
"Hayoo kalian berdua kenapa pelukan?" tanya Salwa.
"Iyaa nih. Bukannya ajak ajak kita kalau kalian berdua mau pelukan. Kita juga kan juga mau pelukan," balas Cika.
Sinta dan Mila pun melepaskan pelukannya. Lalu mereka berdua menatap ke arah Cika dan Salwa.
"Engga mau sama kalian berdua. Udah bosen tahu engga pelukan sama kalian mah," ucap Sinta.
"Dasar Sinta kalau ngomong selalu gitu," balas Salwa.
"Emang jahat si Sinta tuh," balas Cika.
"Udah udah sini duduk kita makan Snacknya bareng-bareng nanti keburu malem. Kalian kan mau pulang nanti," ucap Mila.
Cika dan Salwa pun menganggukkan kepalanya dan segera duduk di sofa sembari meletakkan Snack Snack yang mereka bawa.