Sesampainya di salah satu resto yang dipilih oleh Rian, maka kedua wanita yang ikut dengannya mengekori dari belakang. Orang itu yang sedang menunjukkan raut wajah bahagia membuat Rian bisa menjanjikan ia tak salah membuat orang bahagia dengan cara mengajak makan siang.
"Jadi mau maksn apa?" tanya Rian saat buku menu ditangannya.
Tak langsung menjawab, Rena dan Ica kompak menarik kbuku embu itu lalu kepala mereka menunduk melihat buku menu di atas meja. Beberapa kali ia membolak balikkan isi kertas itu untuk melihat apa saja yang mau dimakannya. Dan itu membuat Rena langsung menjerit kegirangan.
"Rujak aja deh! Udah lama gak makan rujak. Lo mau apa Ica?"
Ica mengeleng cepat dan langsung memberengut pemasaran. Bagaimana mungkin Rena sembarang memakan sesuatu yang membuatnya bahagia.
Ia masih tak habis pikir logika apa yang dilakukan saat ini. Terlebih saat tahu bahwa orang yang berada disampingnya adalah sesuatu yang akan datang disana pada akhirnya harus membuatnya bahagia.
