Calvin telah sampai ke puncak kenikmatan dan segera memuntahkan semua isi spermanya ke dalam rahim dari Ayu. Sdangkan Devi yang tidak memperhatikan tidak peduli mengenai hal detail seperti itu. Kali ini, dia melakukan masturbadi ke dalam dirinya sendiri di hadapan Calvin yang sedang mengatur nafas.
Ayu pun tidak diam dan membantu saudara perempuannya tersebut untuk memuaskan dirinya sendiri. Tidak lama kemudian dan berselang, Devi pun menyemprotkan cairan yang keluar dari lubang vaginanya sebelum tergeletak di lantai ruang keluarga.
Ayu pun tergeletak di atas perut dari Devi sebagai bantalnya. Dia tersenyum melihat raut kepuasan di wajah Devi. Ayu yang tidak berhenti di situ saja memberikan tatapan permintaan kepada Calvin.
"APa yang kamu mau?" tanya Calvin yang menyalakan rokoknya dan menengak segelas brandy dingin ke dalam tubuhnya.
"Bisakah aku mengulum payudara dari mbok Devi lagi. Rasanya sangatlah manis dan memabukkan," kata Ayu dengan polosnya.
