Pak Arya menganggap masalah itu clear. Dosen berkumis itu tidak ingin memperpanjang masalah yang takutnya akan menambah kejadian kejadian diluar nalar.
Meskipun Andri merasa kecewa dengan sikap Pak Arya yang hanya membiarkan begitu saja tanpa menegur atau menghukum Dani, tapi ia juga memilih untuk mundur dan menganggap masalah ini selesai.
Karena Andri diam-diam juga takut kalau arwah Yoga akan mendatanginya dan bahkan mencelakakannya lagi.
Andri kemudian pulang menggunakan mobilnya. Sementara Dani juga harus segera berangkat ke cafe karena jam kerjanya sudah hampir mulai. Ia tidak mau datang terlambat. Dani jadi terpaksa menunda keinginannya untuk makan siang berdua dengan Selyn gara-gara masalah ini.