Rizal dan Bimo kembali mengunjungi rumah Yoga untuk menguak apa yang sebenarnya terjadi.
Bimo mengetuk pintu rumah Yoga dan tidak lama kemudian Anggi, Ibu Yoga keluar membukakan pintunya.
"Eh, Nak Bimo dan Rizal. Ada apa ya?" tanyanya ramah.
Bimo dan Rizal saling beradu pandang, mereka memikirkan cara yang tepat agar bisa meminta izin untuk masuk ke dalam kamar Yoga. Demi bisa mencari sesuatu untuk mencari info apa maksud dari perkataan Yoga.
"Maaf sebelumnya, Bu. Saya dan Rizal mau izin masuk ke kamar Yoga lagi boleh?" kata Bimo dengan ragu-ragu.
"Mau apa ya?"
"Eh... Ini kami mau mencari flashdisk kami yang waktu itu pernah dipinjam sama Yoga."
Jujur sebenarnya Bimo juga tidak mau membohongi wanita paruh baya yang sudah seperti ibunya sendiri itu, tapi apalah daya. Tidak ada alasan klasik lain lagi yang bisa ia katakan untuk menyelinap masuk ke dalam kamar Yoga.
Anggi mengangguk pelan dan mempersilakan mereka untuk masuk.