Lutut Deon ambruk. Kala peluru yang ia tembakkan berhasil mengenai kepala Beni. Namun, hal itu bersamaan dengan tusukan yang begitu dalam pada Lia. Mereka berdua harus meregang nyawa bersama.
Lia dan Beni melotot merasakan kesakitan yang amat luar biasa. Lia yang langsung menekan perutnya yang tertusuk dan Beni yang pada akhirnya kalah setelah kemenangan yang ia inginkan sejak lama.
Deon ambruk. Namun, Qei, Eren dan beberapa anggota yang lain berlari menghampiri Lia yang sudah sekarat. Deon memegang lengannya. Semua ini? Semua ini sia-sia. Semua pertahanan perjuangannya berakhir tanpa memberikan kebahagiaan pada siapapun.
Deon berdiri, berjalan mendekati Lia yang sedang sekarat sembari menunggu ambulans datang menolongnya. Deon mendekat, membuka barisan orang-orang yang mengerumuni Lia yang sedang meregang nyawa dengan simbahan darah dimana-mana.
"Lia, tahan Lia! Kumohon!" pinta Qei sembari menahan darah dari hasil tusukan tersebut.
