"Iya. Ini adalah angsa panggang Restoran Xia Guan, saat digigit luarnya krispi sedangkan bagian dalamnya lembut. Dagingnya berlemak tetapi tidak berminyak. Wangi dari sausnya menggoyang lidah, cita rasanya membuat orang tidak bisa lupa, apalagi dimakan sambil minum bir, rasanya nikmat!"
Xu Shan mulai menyantapnya. Sudah lama dia tidak makan angsa panggang karena harganya yang mahal. Muridnya membawakan makanan enak ini sebagai rasa hormatnya kepada gurunya.
"Guru, aku ingin bertanya kepadamu tentang suatu hal." Kata Lan Anran membuka pembicaraan.
Xu Shan menggigit sepotong kaki angsa lalu berkata, "Bertanyalah."
"Apakah guru tahu tanaman obat apa yang bisa menstabilkan tanaman obat lain tanpa menimbulkan efek samping, yang bisa saling melengkapi dan berkhasiat?"
Lan Anran menduga tidak ada tanaman obat yang sempurna seperti yang disebutkan barusan. Tetapi dia ingin mencobanya, jika tidak maka penyakit Mo Jinrong tidak akan bisa disembuhkan.