"Eh, tumben kamu kemari? Dari kemarin aku undang kamu loh. Tapi baru datang sekarang," ucap Yessika. Wanita itu membukakan pintu untuk Lilyana lalu mempersilakan wanita itu masuk.
"Kemarin aku sibuk kak, jadi ya begitulah. Susah cari waktunya." Lilyana duduk bersamaan dengan Yessika di sampingnya.
"Kok rumahnya sepi Kak?" tanyanya.
"Jovan sedang berenang dengan Vero, seharian mereka berdua sulit diganggu. Biasa, mereka lengket sekali," balas Yessika.
Lilyana mengangguk mengerti, jadi ini yang terjadi. Seharian Jovan tidak menghubunginya, bahkan pesannya tidak dibaca sama sekali. Lilyana sudah berpikir terlalu jauh, jika itu tentang Vero, maka tidak masalah.
Masih dengan tubuh tanpa atasan, hanya menggunakan celana renang, Jovan masuk dari pintu belakang.
"Van, basah lantainya! Kamu ini kebiasaan, nanti kalau terpeleset tahu rasa!" omel Yessika.
Jovan tertawa memperlihatkan deretan giginya yang rapi. "Maaf, kebiasaan. Aku hanya ingin mengambil makanan di dapur."