"Ya udah, makasih buat semuanya." Peyvitta mengukirkan senyumannya, dia tidak merasa kalau hari ini begitu sia-sia. "Pulang yuk, udah malem banget."
Di saat Peyvitta hendak berbalik badan untuk melangkahkan kakinya, saat itu juga Reynard menarik tangan Peyvitta yang membuat Peyvitta tertahan, bahkan tertarik menjadi tepat berada di hadapannya.
Satu langkah Reynard mendekat, dia menghapus kembali jarak antara dirinya dan juga Reynard. Tatapannya dia fokuskan pada perempuan yang semula sudah menangis dan kemudian memeluknya dengan begitu erat.
Menyadari kalau tatapan yang Reynard berikan sekarang berbeda dengan sebelumnya, membuat sebuah tanda tanya muncul dalam diri Peyvitta, dia kebingungan dengan alasan yang membuat Reynard menjadi seperti ini.
"Ada apa Rey?" tanya Peyvitta dengan menggunakan nada bicara yang terdengar begitu lembut.