Berapaan kami pelan menyusuri area pohon akasia tersebut, aku tidak pernah mengingat adanya pohon ini di sini seharusnya jika mereka ingin lebih dalam untuk masuk mereka harus mencari di luar pohon Maple berdaun biru.
"Apakah menemukan sesuatu?" tanya Oz pada Azfar.
Serigala putih berekor 3 itu hanya menggelengkan kepala, sejujurnya aku sudah cukup nyaman di sini dan rasa untuk kembali kepada jasadku sudah sirna, tapi saat melihat mereka berusaha sekuat tenaga aku juga merasa bersalah telah membohongi mereka.
Di setiap jalan yang mereka lalui terdapat jebakan lubang yang sangat banyak sehingga mereka semua tidak melakukan perjalanan dengan lancar dan hanya keluar masuk dari lubang-lubang yang ada.
"Sebenarnya siapa yang membuat lubang ini!" teriak kesal Oz yang mencakar kayu-kayu yang ada.
Lili pun juga di babak belur dibuatnya karena di antara mereka tidak ada yang dapat menyembuhkan luka selain aku maka aku juga cukup iba pada keadaan mereka saat ini.