"Mama tinggal ke atas ya, nak Reno. Enggak enak kalau Bilal di tinggal sendiri" ujar mama pada Reno.
"Iya ma" jawab Reno singkat.
"Yuk, pa" ajak mama Vera pada suaminya itu.
"Papa nengok Bilal dulu ya. Santai saja makan malamnya" ucap papa. Senja dan Reno hanya mengangguk sekilas.
"Sen, setelah pengajian kak Cita selesai, kamu mau kan pindah ke rumah mas Reno?" tanya Reno dengan hati-hati. Senja mendongak sekilas. Lalu ia mengangguk pelan.
"Serius? Kamu nggak papa?" tanya Reno was-was.
"Nggak papa, kenapa?" tanya Senja balik.
"Kamu nggak kerepotan nanti? Mengurus Bilal sendiri? Kalau di sini kan ada mama-papa yang bantu" jelas Reno.
"Senja masih belajar dan masih berusaha mengurus Bilal dengan baik. Tidak selamanya juga kan kita merepotkan mama"
"Bisa nggak bisa yaa harus bisa ngurus sendiri"
"Kan ada mas Reno yang bantu" jawab Senja membuat Reno tersenyum tipis mendengarnya.