Chereads / SENJA TERAKHIR / Chapter 238 - MUSUH DI BALIK SELIMUT

Chapter 238 - MUSUH DI BALIK SELIMUT

"Kamu mau apa? Lepasin, aku mau kerja" pekik Cita sambil meronta ingin lepas.

"Iya-iya. Boleh kerja. Aku ijinin kamu kerja, tapi pamit dulu sama suami"

"Sayang, meski marah. Kamu tetap harus pamit jika mau pergi dari suami" kata Reno berusaha sabar dan pelan.

"Siapa yang marah?" sela Cita cepat.

"Kamu lah. Itu kan marah" jawab Reno sambil menunjuk wajah Cita. Dengan cepat, Cita mengibaskan tangan Reno yang berada di depan wajahnya.

"Aku nggak marah. Aku cuma kesal sama kamu"

"Sama saja sayang" jawab Reno cepat.

Cita tidak menjawab. Ia menatap Reno tajam.

"Udahlah. Mau apa cepetan? Aku hampir telat"

"Salim dulu. Dan pamit yang bener" kata Reno pelan. Cita meraih tangan suaminya dengan cepat.

"Aku kerja dulu. Assalamualaikum" kata Cita sambil mencium punggung telapak tangan Reno.

"Waalaikumsalam" jawab Reno lalu mencium sekilas puncak kepala Cita.

"Obrolan kita tadi, belum selesai ya sayang" kata Reno mengingatkan.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS